Pelajari Dampak Revolusi Industri

Pelajari Dampak Revolusi Industri

Pelajari Dampak Revolusi Industri - Pembuatan barang menjadi cepat dan mudah serta dalam jumlah yang banyak, harga pun akan menjadi murah.

Hola amigo senkeit bagaimana kabar kalian semua? semoga selalu dalam keadaan sehat dan bahagia, pada artikel kali ini kita akan membahas tentang Pelajari Dampak Revolusi Industri.

Dampak Revolusi Industri

Revolusi industri dikenal sebagai perubahan secara cepat dan mendasar, menyangkut pengenalan teknologi mesin khususnya dalam bidang ekonomi. Revolusi industri adalah suatu peristiwa atau masa di mana terjadinya titik balik besar dalam sejarah dunia. Bahkan hampir setiap aspek kehidupan sehari-hari manusia terpengaruh dengan terjadinya revolusi industri ini.

Revolusi industri merupakan sebuah masa yang sangat penting dipelajari dalam sejarah dunia. Karena memang revolusi industri ini menyebar ke seluruh dunia dan mempengaruhi kehidupan semua orang yang saat itu bahkan sampai sekarang.

Revolusi industri adalah masa dimana pekerjaan manusia di berbagai bidang mulai digantikan oleh mesin. Revolusi industri diawali oleh Inggris pada abad ke 18. Inggris mengawali perubahan di berbagai bidang.

Berikut adalah dampak positif dan negatif dari revolusi industri

1. Dampak Positif

Revolusi industri memberikan beberapa dampak positif sebagai berikut :

• Mempercepat pertumbuhan ekonomi
• Berkembangnya sistem transportasi
• Peningkatan efektifitas dan efisiensi dalam segi produksi dan distribusi produk
• Barang melimpah dan berharga murah

2. Dampak negatif

Revolusi industri memiliki dampak negatif sebagai berikut :

• Kebangkrutan perusahaan kecil yang tidak mampu bersaing
• Upah buruh rendah
• Munculnya kesenjangan ekonomi masyarakat
• Merosotnya sektor agraris

Setelah revolusi industri mulai muncul imperialisme modern. Imperialisme modern terjadi karena adanya dorongan kepentingan ekonomi, adanya perekonomian yang ingin dikembangkan oleh negara penjajah dan pemenuhan kebutuhan industri dan negara yang dijajah merupakan sumber penghasil bahan mentah dan sebagai tujuan pemasaran hasil industri.

Faktor pendorong berubahnya pandangan atau konsep mengenai imperialisme kuno ke konsep imperialisme modern adalah terdapatnya surplus produksi yang terjadi di negara-negara barat. Imperialisme modern muncul setelah terjadinya revolusi industri karena bertujuan untuk mengembangkan perekonomian.

Ilmu estetika yang muncul sebelum terjadinya revolusi industri adalah estetika pramodern

Salah satu aspek yang menandai penereapan revolusi industri adalah perubahan pola industri dari sistem manual menjadi sistem mesin. Daerah koloni dalam revolusi industri dimanfaatkan sebagai tempat pemasaran hasil industri, selain menjadi tempat penyedia bahan-bahan mentah yang diperlukan untuk industri, daerah koloni atau jajahan dijadikan sebagai tempat untuk pemasaran dari industri yang telah dihasilkan. Hal tersebut banyak dilakukan oleh negara-negara yang mempunyai koloni atau jajahan seperti Inggris.

Jembatan besi pertama yang dibangun setelah era revolusi industri adalah Iron Bridge

Di bidang politik revolusi industri mengakibatkan lahirnya imperialisme modern. Dampak revolusi industri bagi Indonesia dalam aspek sosial ekonomi yaitu banyak pemodal alias investor asing masuk ke Indonesia sehingga pabrik-pabrik industri pun berdiri di Tanah Air. Ketermpilan masyarakat Indonesia bertambah terutama dalam mengelola mesin-mesin industri.

Latar Belakang Revolusi Industri

Revolusi industri terjadi pada tahun 1760 - 1830 masehi di Inggris, Revolusi industri dimulai pada akhir abad ke-18. Saat itu terjadi peralihan dalam penggunaan tenaga kerja di Inggris. Peralihan tersebut yaitu dari yang sebelumnya menggunakan tenaga hewan dan manusia diganti dengan tenaga mesin yang berbasis manufaktur.

Istilah revolusi industri diperkenalkan oleh Frederich Engels dan Louis Auguste Blanqui, seorang pemimpin pabrik tekstil. Revolusi industri dimulai dari Britania Raya yang kemudian menyebar ke seluruh Eropa Barat, Amerika Utara, Jepang sampai ke seluruh dunia.

Revolusi industri di Inggris pada hakikatnya adalah perubahan dalam cara pembuatan barang-barang yang semula dikerjakan dengan tangan (tenaga manusia) kemudian digantikan dengan tenaga mesin. Dengan demikian barang-barang dapat dihasilkan dalam jumlah banyak dengan waktu yang relatif singkat.

Tokoh revolusi industri

Bapak revolusi industri adalah James Watt dan berikut adalah beberapa tokoh revolusi industri beserta penemuannya

Mengapa penemuan listrik bisa memicu revolusi industri

Penemuan listrik bisa memicu revolusi industri dikarenakan pada saat itu terjadi pergantian tenaga manusia menjadi tenaga listrik di berbagai bidang pekerjaan, yang akhirnya membuat perubahan pada setiap sektor.

Revolusi industri ditandai dengan penemuan tenaga listrik. Tenaga otot yang saat itu sudah tergantikan oleh mesin uap, perlahan mulai tergantikan oleh tenaga listrik. Walaupun begitu masih ada kendala yang menghambat proses produksi di pabrik yaitu masalah transportasi.

Baca juga : Ketahui 4 Contoh Ancaman dibidang Ekonomi

Demikian pembahasan pada artikel Pelajari Dampak Revolusi Industri, terimakasih sudah berkunjung dan selalu dukung website ini, semoga bermanfaat.

Salam

Penulis